Cegah Banjir Hulu Sungai Asam-asam Desa Adian Torop Labura Ditutup

Dalam upaya menangani banjir di Desa Adian Torop Kecamatan Aek Natas, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara bersama Pemerintah Desa Adian Torop, dan perusahaan PT. KSS sepakat melakukan penutupan hulu sungai asam-asam, Jumat (11/6).

Penutupan hulu sungai dan pembuatan bronjong kayu tersebut dilakukan agar tidak terulang kembali banjir melanda Dusun Kerasan Rejo, dan beberapa dusun lainnya di Desa Adian Torop.

Baca juga: Meriahkan HUT PP Ke 62,MPC PP Labura Laksanakan Berbagai Kegiatan

Semoga usaha kali ini berhasil, agar banjir tidak terulang kembali dan aktifitas warga didaerah tersebut tidak terganggu akibat rumah mereka tergenang oleh air.Mudah-mudahan daerah tersebut bebas dari banjir musiman.Ujar Rojali Camat Aek Natas melalui layanan Whatsappnya.

Sebelum nya, pada bulan Mei yang lalu Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus, SE, MM, bersama Wakil Bupati H. Samsul Tanjung, ST, MH, melakukan kunjungan dan memberikan bantuan beras kepada korban banjir di beberapa dusun di Desa Adian Torop.

Baca juga: Bupati Labura Dan Ketua DPD KNPI Sumut Kunjungi Yayasan Azhar Center

Bupati dan Wabub berjanji akan berkolaborasi bersama perusahaan yang ada di desa Adian Torop untuk mencari solusi penanganan banjir di dusun Kerasan Rejo dan beberapa dusun lainnya.

"Alhamdulilah, semoga dengan usaha ini, dusun Kerasan Rejo dan beberapa dusun lainnya di Desa Adian Torop tidak lagi kebanjiran", ucap Bupati di ruang kerjanya, saat menerima laporan kegiatan dari Camat Aek Natas.

Baca juga: Lima OTK Terdampar di Jalinsum Aek Marbatu Kecamatan Na IX-X Labura